Keunikan tari Merak – Negara Indonesia memiliki berbagai keanekaragaman budaya warisan leluhur yang sangat khas dalam gerakan maupun pakaian penari. Dari sekian banyak tarian yang tersebar di seluruh indonesia, Keunikan tari merak yang menjadi favorit warga jawa barat.
Tari Merak Berasal dari Jawa Barat memiliki keindahan dalam setiap gerakannya. Karena pada setiap satu gerakan tari merak diciptakan dengan kreasi sendiri Sehigga menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa Barat.
Tarian khas Jawa Barat ini disebarluaskan oleh seniman yang berasal dari daerah Pasundan. Nama seniman tersebut adalah Raden Tjetjep Soemantri.
Tahukah kalian bahwa tari Merak bukanlah tarian klasik ataupun tari tradisional. Akan tetapi tari merak adalah tarian modern atau kontemporer.
Keunikan Tari Merak
Dalam keindahan tari Merak terdapat banyak sekali karakteristik ataupun fakta-fakta unik yang bagus untuk menambah wawasan pengetahuan. Kita juga bisa memakainya untuk melestarikan budaya-budaya warisan leluhur. Berikut ini kumpulan fakta atau keunikan tari Merak.
1. Sejarah Tari Merak
Keunikan tari Merak yang pertama adalah Tari merak diciptakan oleh Raden Tjetjep Soemantri pada tahun 1950-an. Sang pencipta tarian menjadikan gerakan-gerakan indah dari burung merak jantan saat menarik perhatian merak betina untuk dijadikan sebah tarian.
Seiring dengan perubahan zaman, perkembangan tari Merak telah mengalami beberapa perubahan dari gerakan aslinya. Saat tahun 1985 gerakan-gerakan tari merak direvisi kembali. Saat pementasan, tari merak dilakukan dengan berpasangan.
Dari semua tarian yang dibuat oleh Raden Tjetje Somantri, tari Merak lah yang menjadi salah satu karyanya yang populer hingga ajang internasional.
2. Makna dan Filosofi Tari Merak
Keunikan tari merak kali ini terdapat pada Filosofinya. Setiap karya seni pasti memiliki makna atau filosofi tersendiri. Tari Merak sendiri menggambarkan sebuah perilaku Merak jantan ketika mendekati sang Merak betina.
Gerakan-gerakan indah yang diciptakan Merak jantan menunjukan usaha agar Merak betina menerima cintanya. Dengan cara memamerkan warna ndah pada bulu ekornya.
Read
Makna tersebut ditunjukkan pada gerakan yang lembut, luwes, dan tangkas yang memikat perhatian para penonton. Karena makna dan filosofi tersebut, tari merak memiliki banyak fungsi.
3. Macam Gerakan Tari Merak
Keunikan tari Merak yang ke-3. Setiap orang yang ingin mempelajari tari Merak, wajib mengetahui macam-macam gerakan tari merak yang memiliki banyak keunikan di dalamnya. Gaerakan tari merak tersebut meliputi gerakan kaki, tangan, kepala dan campuran. Berikut ini 11 kumpulan gerakan tari Merak.
- Srig – Srig merupakan gerak kaki penari ketika mengayunkan atau menggoyangkan semua kakinya secara bersamaan.
- Seser, merupakan gerakan kaki penari yang mewajibkan agar menggeser kearah kanan dan kiri.
- Duduk Deku, Merupakan gerakan melipat kaki kebawah atau bisa juga duduk bersila.
- Lontang Kiri atau Kanan, merupakan gerakan yang memakai dua tangan penari untuk saling bergerak secara bergantian.
- Nyawang, merupakan aksi isyarat tangan penari untuk memperlihatkan kepada para penonton bahwa penari sedang memandang jauh kearah depan.
- Capang,merupakan gerak penari merak yang melipat satu tangan saja.
- Tepak Bahu, merupakan gerakan saat penari menepuk pundak memakai salah satu tangannya. Gerakan tepak bahu ini dilakukan dengan gaya tangan bersilang saat dua putaran tangan.
- Selut, merupakan gerak tangan yang mengarah ke kanan dan ke kiri secara bersamaan dengan mendorong tangan ke arah depan atau atas (serasikan dengan irama secara bergantian)
- Ukel, merupakan gerak tangan yang dilaksanakan secara lentur atau luwes saat memutarkan tangan sesuai dengan musik pengiring.
- Gilek, merupakan gerakan tari merak yang mewajibkan para penari mengayunkan kepala ke arah kiri dan arah kanan.
- Galier merupakan gerakan untuk memutarkan kepala kearah kiri, kanan, depan dan, belakang.
4. Lagu Iringan Tari Merak
Keunikan tari Merak ini terdapat pada lagu iringannya. Tari Merak diiringi menggunakan lagu Macan Ucul dengan irama dari gamelan laras salendro dan penata musik oleh Aim abdurochim.
5. Properti Tari Merak
Keunikan tari Merak yang ke-5 adalah Properti dalam sebuah tarian tidak bisa dipisahkan, bahkan sudah seperti hal yang wajib ada. Lalu apa saja properti yang digunakan para penari saat tari merak dilaksanakan ? Yuk, simak apa saja kumpulan properti tari Merak di bawah ini.
1. Siger / Mahkota
Siger (mahkota) yang terdapat pada kepala penari merak mempunyai bentuk yang menyerupai kepala burung Merak. Pada bagian atas Siger terdapat jambul yang mirip pada kepala burung Merak. Siger terbuat dari bahan kulit sapi yang diberi warna yang beragam dan di tatah.
2. Susumping
Susumping sendiri dipakai pada kedua telinga dengan cara diselipkan. Properti tari merak ini mempunyai unsur ukiran yang bermotif bulu Merak, lalu dicat dengan warna emas. Bahan yang terdapat pada Susumping sama dengan bahan Siger, yakni kulit Sapi.
3. Giwang / Anting
pada bagian telinga penari tedapat giwang yang dijepitkan pada daun telinga bawah. Giwang atau anting mempunyai bentuk lingkarab dan terdapt garis yang melengkung. Serta terdapat bentuk bunga berwarna emas dan diberi permata.
4. Kelat Bahu
Para penari meletakkan properti satu ini pada lengan, dengan cara diikatkan. Pada bagian depan terdapat bentuk yang mirip burung Merak dan disertai dengan garis yang melengkung dan juga dekoratif. Lalu kelat bahu biasanya diberi warna yang bermacam-macam.
5. Garuda Mungkur
Properti Garuda mungkur diletakkan pada bagian belakang sanggul. Bentuknya sendiri mirip dengan bagian kepala sampai ekor burung Merak.
6. Gelang Tangan
Gelang adalah aksesoris yang terletak pada bagian pergelangan tangan. Properti ini mempunyai bentuk lingkaran yang berwarna luar emas atau perak serta dilengkapi dengan hiasan mute dan juga ornamen-ornamen.
7. Kemben
Kemben merupakan potongan kain untuk menutupi tubuh, baik terbuat dari kain bludru, batik, ataupun polos. Pada bagian Kemben tari merak memiliki warna hitam yang memiliki makna kuat, kokoh, dan tegak. Selain warna hitam kemben ini ada juga warna emas bermotif bulu Merak.
8. Ekor
Properti ekor mengilustrasikan keindahan burung merak yang berwarna dasar hijau. Warna hijau sendiri adalah simbol kesejukan dan kemakmuran. Ekor pasa kostum tari Merak mempunyai bentuk setengah lingkaran.
Penari meletakan aksesoris ini pada belakang punggung supaya tidak menyusahkan gerakan penari. Properti ekor ini memiliki panjang mencapai mata kaki dan pada bagian ujung terdapat tali kecil yang berguna untuk memudahkan penari saat melebarkan ekornya seperti Merak.
9. Ikat Pinggang
Funsi ikat pinggang pada kostum tari merak adalah untuk merekatkan kemben dan sinjang (selendang). Ikat pinggang ini terbuat dari bahan beludru yang berwarna hitam dan legkap dengan manik-manik yang memiliki anekaragam warna.
Pada bagian depan ikat pinggang terdapat sebuah aksesoris yang mempunyai bentuk lingkaran. Aksesoris tersebut memiliki fungsi untuk mengunci ikat pinggang atau selendang.
10. Selendang
Sinjang atau selendang memiliki bentuk persegi panjang. Selendang dilipat secara memanjang sampai memiliki tumpukan-tumpukan kain yang melebar saat ditarik penari. Hal tersebut bertujuan untuk memperlihat kan sayap Burung Merak yang berwarna dasar hijau tua.
11. Kacih
Apok atau kacih berfungsi untuk menutupi bagian dada para penari. Kacih ini terbuat dari bahan beludru dengan warna dasar hitam. Bentuk kacih sendiri terdiri dari garis melengkung yang berbentuk lingaran dri depan hingga belakang.
6. Fungsi Tari Merak
Keunikan tari Merak yang ke-6 adalah fungsinya. Tarian kerap kali ditampilkan saat acara penyambutan tamu. Sebenarnya fungsi tari merak tidak hanya itu saja melainkan ada banyak sekali. Yuk simak kumpulan Fungsi tari Merak berikut ini.
- Sebagai edukasi
- Menerima tamu pernikahan.
- Penyambutan saat ada kunjungan tamu penting.
- Mengenalkan budaya Indonesia ke mata Internasional.
- Menyambut para rombongan pengantn pria menuju pelaminan
7. Pola Lantai Tari Merak
Keunikan tari Merak yang ke-7 adalah Pola lantai tari merak tidak hanya satu, melainkan terdiri dari berbagai pola lantai. Kalian sendiri bisa menentukan pola lantai garis lengkung atau pola garis lurus.
Jika kalian memilih pola garis yang melengkung maka akan membentuk sebuah tari merak seperti lengkungan angka delapan ular ataupun spiral. Akan tetapi jika kalian memilih pola lantai garis lurus maka akan membentuk segi empat, segitiga, zig zag dan variasi lainnya.
8. Alat Musik Iringan
Keunikan tari Merak yang ke-8. Dalam suatu acara Tari Merak bisanya diiringi mengunakan alat musik tradisional yang bernama Gamelan Slendro. Gamelan slendro sendiri merupakan gamelan yang lebih tua dari pada gamelan pelog. Gamelan ini mempunyai 5 nada per oktaf, yakni 1 2 3 4 5 (C- D E+ G A).
9. Make up Penari
Keunikan tari merak yang ke-9 dalah Make up. Sebelum memasuki panggung dan memulai tarian, para penari akan di make up terlebih dahulu. Riasan pada penari cukup tebal karena bertujuan supaya penari nampak lebih cantik dan segar ketika nampak dari jauh.
Selain nampak cantik dan segar, terdapat juga unsur-unsur keserasian yang terdapat pada setiap penari yang akan tampil di atas panggung. Para penari akan dirias menyerupai dengan Burung merak, sehingga tarian akan nampak lebih hidup.
Kesimpulan
Tari merak ciptaan Raden Tjetjep Soemantri sukses membuat indonesia terkenal dengan keragaman seni budayanya. Dasar dari penciptaan tari merak sendiri berasal dari burung Merak jantan ketika ingin menarik perhatian Merak betina.
Tarian daerah ini mempunyai gerakan yang indah dan juga membutuhkan properti-properti yang menyerupai burung merak. Tari Merak hanya bisa dimainkan dengan berpasang-pasangan. Itulah kumpulan keunikan tari merak
